KOMPAS.com -Xiaomi selama ini dikenal sebagai "perusak harga pasar". Lini-lini smartphone-nya kerap mengusung spesifikasi mumpuni, tetapi dibanderol dengan harga ramah kantong.
Tradisi itu agaknya pelan-pelan ditinggalkan, setidaknya begitu menurut rumor yang beredar. Sumber dalam menyebut flagshipMi 7 akan diluncurkan dengan harga mulai 475 dollar AS atau setara Rp 5,9 jutaan.
Dengan harga tersebut, pengguna mendapatkan perangkat dengan "jeroan" Snapdragon 845, RAM berkapasitas 8 GB, serta tampilan 5,65 inci beresolusi Full HD Plus.
Ada juga rumor yang menyebut Mi 7 akan dibuatkan varian "Plus" dengan tampilan OLED berukuran 6,01 inci. Kendati spesifikasinya premium, tetapi harga Rp 5,9 jutaan bisa dibilang kurang menggiurkan.
Jika dibandingkan harga Mi 6 keluaran tahun lalu, harganya naik sekitar 30 persen, sebagaimana dihimpun KompasTekno, Senin (29/1/2018), dari GSMArena. Ketika pertama kali diperkenalkan, Mi 6 dibanderol mulai 360 dollar AS atau setara Rp 4,5 jutaan.
Harga demikian sudah memberikan kemampuan berkelas kala itu. Mi 6 menggunakan "otak" terbaik pada zamannya yakni Snapdragon 835 dari Qualcomm, setara dengan Samsung Galaxy S8 yang kisaran harganya jauh di atas Mi 6.
Baca juga : Mengapa Ponsel Kelas Atas Xiaomi Bisa Dijual Murah?
Isu soal harga Mi 7 yang melambung tinggi dari biasanya belum dikonfirmasi oleh pihak Xiaomi. Karena itu, kabar ini belum bisa dipercaya sepenuhnya.
Jika benar, artinya Xiaomi mulai meninggalkan prinsip perusahaan untuk menghadirkan smartphone premium bagi kelas yang lebih luas. Mi 7 sendiri digadang-gadang meluncur pada Februari mendatang. Kita tunggu saja.
Baca juga : Bulan Depan, Xiaomi Bakal Luncurkan Mi 7 di Barcelona?
0 Response to "Harga Xiaomi Mi 7 Melenceng dari Tradisi?"
Post a Comment