Xiaomi Redmi 5A, Cuma Bisa Bilang Wah!

JawaPos.com – Xiaomi Redmi 5A telah meluncur di Indonesia sejak awal Desember lalu. Menariknya, smartphone ini dibanderol dengan harga sangat murah di kelasnya, yakni hanya Rp 999.000. Kali ini JawaPos.com mendapat kesempatan untuk mencoba ponsel ekonomis tersebut.

Murah namun tidak murahan. Begitu istilah yang pas digunakan jika kamu memutuskan untuk membeli smartphone saat momen liburan akhir tahun ini. Meski harga terjangkau, namun spesifikasi dan fitur yang dihadirkan Redmi 5A cukup mumpuni.

Kelengkapan

Xiaomi Redmi 5A

kelengkapan Xiaomi Redmi 5A

Kesan pertama, kemasan Redmi 5A terbilang sederhana. Kurang lebih hanya sebesar kotak pensil, seperti kemasan ponsel pintar saat ini yang tidak terlalu mementingkan bungkus namun lebih kepada isinya.

Begitu membuka kemasannya, terlihat langsung bagian depan ponsel, tanpa perlindungan tambahan seperti plastik atau pembungkus lainnya. Hanya di bagian layar ponsel saja yang dilapisi plastik tipis untuk melindungi layar agar tidak tergores.

Dalam kemasannya terdapat seperangkat charger berdaya 5 volt, buku manual beserta kartu garansi, dan paket bundling dari Indosat Ooredoo. Xiaomi memang bekerja sama dengan operator seluler itu untuk mendukung perangkat ekonomisnya. Tidak ada aksesoris tambahan semisal earphone. Hanya ada card ejector untuk menekan lubang guna memasukkan kartu SIM dan memori tambahan.

Desain

Xiaomi Redmi 5A

Desain depan Xiaomi Redmi 5A

Tampilan unit Xiaomi Redmi 5A terbilang wah untuk harga yang ditawarkan. Dengan desain tipis kekinian dan diberikan sentuhan finishing metal yang ciamik, menjadikan perangkat ini tidak terlihat murahan.

Sepintas bagian belakang dan tepian ponsel ini terlihat berbahan metal, tapi jangan salah, semuanya terbuat dari plastik. Hanya diberi sedikit sentuhan metal agar terlihat semakin elegan.

Redmi 5A memiliki layar IPS sebesar 5 inci. Sekilas, desain Redmi 5A tampak mirip dengan iPhone 6 buatan raksasa teknologi asal Amerika Serikat.

Ponsel ini memiliki tampilan depan yang polos tanpa adanya tombol fisik. Di atas layar terdapat kamera depan dan earpiece. Sementara di bagian bawah layarnya terdapat tiga tombol kapasitif LED untuk navigasi.

Xiaomi Redmi 5A

Desain belakang Xiaomi Redmi 5A

Tombol fisik lainnya ada pada bagian sisi kanan ponsel, yakni tombol volume suara dan tombol power, sedangkan sisi kirinya untuk menempatkan slot SIM card dan memori tambahan.

Kemudian di sisi atas terdapat port audio 3,5 mm dan titik infrared yang berfungsi untuk menjalankan aplikasi Mi Remote. Pada bagian bawahnya hanya ada untuk charging yang menggunakan port Micro USB.

Terakhir pada bagian belakang, letak kamera sejajar dengan lampu LED Flash di sebelah atas, sedangkan bagian belakang bawah untuk speaker.

Layar

Xiaomi Redmi 5A

Ketika dinyalakan, JawaPos.com langsung dihadapkan dengan tampilan antarmuka yang sederhana. Xiaomi Redmi 5A menjalankan MIUI 9 berbasis Android Nougat yang hadir dengan sejumlah fitur anyar. Ini juga yang membuat program ponsel ekonomis ini berjalan dengan halus.

Redmi 5A memiliki layar IPS sebesar 5 inci dengan resolusi 1.280 x 1.080 piksel. Tampilan layarnya terbilang standar. Terlebih ketika dioperasikan di bawah sinar matahari, visibilitas jadi kurang baik. Untuk itu harus meningkatkan kecerahan layar. Sementara untuk respons, layar sentuh Redmi 5A terbilang baik.

Kinerja

Xiaomi Redmi 5A

Redmi 5A disokong prosesor Snapdragon 425 dengan RAM 2GB, serta memori internal 16 GB yang dapat diperbesar dengan slot micro SD. Sementara daya baterainya sebesar 3.000 mAh.

Xiaomi Redmi 5A menjalankan MIUI 9 berbasis Android Nougat yang hadir dengan sejumlah fitur anyar. Di dalamnya terdapat beberapa aplikasi bawaan yang sebenarnya tidak terlalu dibutuhkan oleh pengguna.

Selama JawaPos.com menggunakan ponsel ini, semua aplikasi berjalan lancar dan ringan. Di antaranya untuk membuka Facebook, Instagram, Youtube, juga untuk bermain game. Kualitas audio pun lumayan oke meski tidak istimewa. Sebanding dengan harganya.

Untuk daya tahan baterai, ponsel yang dibekali daya sebesar 3.000 mAh ini terbilang awet jika dalam pemakaian wajar, seperti berselancar di internet, sosial media, ataupun chatting. Dayanya bisa bertahan sampai satu hari lebih. Ponsel ini bahkan mampu bertahan untuk memutar video streaming nonstop selama kurang lebih enam jam.

Suhu ponsel terbilang stabil, namun jika pemakaian berlebih akan terasa memanas. Kemudian untuk isi ulang baterai, mengingat ini bukan ponsel fast charging, jadi dalam pengisian ulang membutuhkan waktu sekitar lima jam hingga baterai penuh.

Sementara untuk perolehan nilai akhir dari pengujian benchmark, Antutu, Redmi 5A mendapat angka sebesar 36972. Saat pengujian grafis 3 Dimensi, Redmi 5A terbilang halus dan lancar menjalankannya. Gambar di layarnya terlihat tajam meski di saat-saat tertentu sedikit patah-patah.

Kamera

Xiaomi Redmi 5A

Untuk keperluan berfoto, Redmi 5A dibekali dengan kamera utama sebesar 13 MP dilengkapi fitur PDAF, sehingga mampu menangkap gambar lebih baik. Untuk keperluan swafoto, Xiaomi Redmi 5A mengandalkan kamera depan 5 MP.

Sebagai ponsel entry-level, hasil kamera tidak terlalu mengecewakan. Fitur kamera juga dilengkapi mode beautify, namun sayangnya hanya untuk kamera utama saja. Fitur ini akan membuat wajah tampak mulus dari mode rendah, sedang, dan tinggi. Namun ketika memilih model tinggi, wajah tampil terlalu mulus, sehingga malah terlihat kurang natural bahkan aneh.

Kamera depan ini juga punya fitur seru-seruan yang bisa menebak usia dan karakter wajah. Namun jika tidak berkenan dengan fitur ini, kamu bisa menonaktifkannya.

Untuk kondisi minim cahaya, kamera depannya dibekali aperture f/2.0 yang sangat menunjang selfie dengan kondisi kurang cahaya. Sementara kamera belakang yang dibekali 13 megapiksel terdapat sensor PDAF yang bisa mencari fokus hanya dalam hitungan sepersekian detik. Ponsel ini juga bisa menghasilkan foto bokeh atau berlatar blur yang baik, fokus objek yang ditangkap pun lumayan cepat.

Dalam kondisi terang, Redmi 5A mampu menghasilkan gambar yang cukup baik. Penggunaannya pun cukup mudah, hanya perlu mengetuk layar sekali untuk menentukan tingkat kecerahan foto. Namun saat kondisi malam hari, cukup sulit untuk mencari fokus objek. Hasilnya pun standar.

Berikut ini beberapa contoh hasil foto kamera selfie dan kamera belakang Xiaomi Redmi 5A dengan berbagai kondisi:

Xiaomi Redmi 5AXiaomi Redmi 5AXiaomi Redmi 5A

Foto saat malam hari dari Gedung Graha Pena, Jakarta.

Xiaomi Redmi 5A

Simpulan:

Xiaomi Redmi 5A patut diperhitungkan dengan ponsel sejenis yang diproduksi kompetitor lain. Apalagi harganya yang terbilang murah namun tidak bisa diremehkan. Baterai yang cukup awet serta hasil kamera yang cukup baik, rasanya tidak akan mengecewakan untuk kamu yang hanya merogoh kocek Rp 999 ribu demi memboyong Redmi 5A. Dengan kata lain, harga sesuai dengan kualitas yang didapat, bahkan lebih. Wah banget!

Kelebihan:

1. Baterai awet
2. Kamera baik
3. Sudah menjalankan OS Android Nougat
4. Harga pas di kantong

Kekurangan:

1. Bodi berbalut plastik
2. Tidak ada finger print
3. Banyak aplikasi bawaan yang tidak penting sehingga memakan ruang penyimpanan
4. Visibilitas kurang baik ketika terik matahari

(fab/ce1/ryn/JPC)

0 Response to "Xiaomi Redmi 5A, Cuma Bisa Bilang Wah!"

Post a Comment