Sopir Angkot K-15A dan Ojol Tandatangan Perdamaian, Organda ...

ORGANISASI Angkutan Darat (Organda) Kota Bekasi dan Kepolisian Resor Metropolitan Bekasi Kota, memastikan jika situasi pasca keributan antara Ojek Dalam Jaringan (Daring) dan Sopir Angkutan Perkotaan (Angkot) K-15A di samping SPBU Jalan Ir. H Juanda, Bekasi Selatan, pada Kamis (28/12/2017) kemarin sore, aman terkendali.

"Semuanya aman terkendali, saya imbau kepada para Sopir Angkot untuk menjaga kondusifitas di Kota Bekasi," kata Sekretaris Organda Kota Bekasi, Ari Tarigan, Jumat (29/12/2017) kepada GoBekasi.co.id.

Ari Tarigan juga menyampaikan bahwa saat ini seluruh Sopir Angkot K-15A sudah beroperasional seperti semula."Masih narik seperti biasa, semuanya masih beroperasional," ungkapnya.

Kepala Subbagian Humas Kepolisian Resor Metropolitan Bekasi Kota, Kompol Erna Ruswing, pun menyampaikam demikian. Pihaknya sudah mendamaikan kedua belah pihak di bagian unit Laka Lantas Polres Metropolitan Bekasi Kota.

"Iya, sudah berdamai. Sopir Angkot K-15A sudah mengganti kompensasi kerugian sebesar Rp50 ribu untuk kerusakan kendaraan Ojek Online (Ojol) pada bagian joknya yang sobek," kata Erna.

Pada kejadian itu, Sopir Angkot K-15A dari arah Pasar Proyek dan menuju arah bulan-bulan. Namun, di samping SPBU secara tidak sengaja sang sopir menabrak kendaraan milik Ojol.

"Sopirnya dipengaruhi minuman beralkohol. Kami pastikan kejadian ini tidak melebar, untuk perdamaian masing-masing pihak sudah menadatangani diatas materai untuk menjaga kondusifitas," tandasnya.

Sebelumnya diberitakan, Sopir Angkot K-15A dikeroyok oleh puluhan pengendara Ojek Daring. Kejadian itu bermula lantaran salah satu Ojek Daring ditabrak oleh Angkot K-15A, sore kemarin.

Namun, pada kejadian itu, keduanya sudah berdamai. Tiba-tiba, tak berselang lama Sopir Angkot K-15A datang kembali dan mengajak bertikai. Sontak, puluhan Ojek Daring yang berada di lokasi TKP pun meradang dan menghajar sopir Angkot K-15A.

Peristiwa itu sempat diabadikan oleh warga yang menyaksikan. Bahkan, sampai viral di media sosial. Pada video yang tersebar, anggota Pospol Lantas di Stasiun Bekasi coba meredamkan keributan.

Malahan, satu dari dua anggota lantas sampai mengeluarkan senjata api dan mengumbar tembakan peringatan sebanyak dua kali ke arah atas. Setelah itu, kejadian dapat diredam dan sopir Angkot K-15A  diamankan pihak kepolisian. (kub/gob)

next page